Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah tiga kewajiban yang terdapat dalam perguruan tinggi. Tiga kewajiban tersebut terdiri dari 3 poin, yaitu Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan, dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Dengan poin-poin penting yang telah disebutkan, maka yang bertanggung jawab terhadap Tri Dharma Perguruan Tinggi bukan hanya dosen melainkan seluruh sivitas akademika di kampus. Penerapan Tri Dharma di dalam kampus tentunya memiliki tujuan yang bermanfaat, yaitu menciptakan generasi muda dengan kemampuan berpikir kreatif, inovatif, sekaligus mandiri. Melalui tiga poin yang tercantum dalam Tri Dharma, diharapkan generasi intelektual dapat membangun bangsa di berbagai sektor.
Program Studi Magister Tadris Bahasa Inggris UIN Sumatera Utara Medan baru saja melaksanakan Pengabdian Masyarakat di MTs Negeri Karo pada tanggal 9 dan 10 Juni 2023 dengan tema “Empowering Digital Innovation in Education”. Pada pengabdian kali ini tidak hanya semua mahasiswa yang terlibat dalam acara ini, turut hadir juga Ketua Prodi Magister Tadris Bahasa Inggris Rahmah Fithriani, Ph.D, Sekretaris Prodi Benni Ichsanda Rahman Hz, M.Pd, serta ketua Gugus Kendali Mutu Prodi Maryati Salmiah, M.Hum.
Dalam sambutannya, Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris UIN SU Medan, Rahmah Fithriani, Ph.D mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah yang sudah memberikan izin kepada prodi untuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat ini. “Kami dari prodi Magister Tadris Bahasa Inggris UIN SU Medan mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah dan seluruh guru dan staf sudah memberikan izin kepada kami untuk melaksanakan pengabdian masyarakat ini. Pengabdian masyarakat ini adalah salah satu tridharma perguruan tinggi yang wajib dilaksanakan setiap mahasiswa disemua perguruan tinggi”, ujar Kaprodi Magister tadris bahasa Inggris UIN SU Medan.
Pada kegiatan kali ini, mahasiswa memberikan paparan dan penjelasan mengenai pentingnya teknologi dalam pendidikan terhadap para peserta yaitu guru-guru MTsN Karo. Pengabdian kali ini menunjuk mahasiswa sebagai presenter, yaitu Hotma Berutu, Sri Aulia Samosir, Fitri Randia Ningsih serta Ahmad Husein Nst. Mereka menjelaskan mengenai perkembangan teknologi, Keguanaan teknologi dalam dunia pendidikan, bagaimana cara memanfaatkannya, serta pelatihan dan praktek pengguanaan aplikasi seperti Canva dan Kahoot dalam membantu proses belajar dan mengajar guru Bahasa Inggris diruang kelas.
Selain itu, pihak kampus dan sekolah MTs N karo ingin melanjutkan kerja sama antar dua lembaga pendidikan itu untuk mengembangkan skill baik dari mahasiswa maupun guru yang ada di sekolah. Program Magister Tadris Bahasa Inggris UIN SU Medan juga memberikan sejumlah buku bacaan yang dikumpul dari semua mahasiswa dan dosen-dosen, untuk diberikan kepada pihak sekolah MTsN Karo.
Sebagai penutup, kepala sekolah MTs N Karo mengucapkan terima kasih atas kehadiran semua civitas akademik Magister Tadris bBahasa Inggris UIN SU Medan. “Saya mewakili semua guru-guru MTsN Karo mengucapkan terima kasih kepada Ibu Kaprodi dan tim serta seluruh mahasiswa yang sudah berkenan hadir di sekolah yang kita cintai ini dan memberikan pengarahan serta penambahan wawasan mengenai pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan”, ujar Kepala Sekolah MTsN Karo, Mohammad Ikhsan Saputra Siregar S.Ag.
-(Ahmad Husein Nst)